Ada yang masih asing dengan kabupaten Tuban? Kabupaten ini salah satu kabupaten yang akan kalian lewati jika melintasi jalur pantura jawa timur, misalkan saja yang melakukan perjalanan semarang - surabaya via pantura pasti lewat kabupaten ini. Kabupaten yang 5 kecamatannya langsung memiliki garis pantai. Lebih lengkap mengenai tuban bisa disimak di wiki atau di web pemkab yang menunya kayak gak begitu berfungsi buat cari banyak informasi dgn alamat ini. namun tampilan web nya adem dengan dominan warna hijau dan tentu akan terlihat foto bupati dan wakil bupati beserta istri berkedip - kedip di main page website.
Oke abaikan prakata yang mungkin tak masuk tema karena tujuan utama menulis artikel ini adalah berbagi pengalaman seharian berkeliling wisata Tuban. Bagaimana saya bisa terdampar disini? Ya emang direncanakan. kebetulan waktu itu masing tinggal di Gresik, daripada hari minggu nganggur dimanfaatkan buat piknik tipis - tipis ke kota sekitar. Mudah menjangkau kota ini baik dari arah surabaya atau semarang. Ada berbagai macam armada bus yang melintas, kebetulan yang saya naiki dan hafal adalah bus "Indonesia" tarif ekonomi bercat merah. Dari terminal Bunder Gresik, terminal Tuban dapat dijangkau dalam waktu kurang lebih 2 jam. Perjalanan hanya melewati satu kabupaten lain yaitu lamongan, setelahnya pemandangan yang bisa dinikmati adalah hutan jati yang meranggas karena kemarau berkepanjangan.
Sesampainya di terminal Tuban aku dijemput temenku jadi untuk yang bertanya akses angkutan didalam kota Tuban aku tidak tahu. Apalagi masalah sewa motor mungkin belum ada karena Tuban bukan kota destinasi wisata populer meski alam dan budayanya juga tak layak diremehkan begitu saja. Terminal tuban ini terletak di tepi pantai, waktu turun dari bus aja aku kagum, wah asyik sekali terminal ini pemandangannya. Walau kontras dengan bangunan terminal yang luas namun kurang terawat dan terfungsikan.
Jadi langsung saja aku tulis beberapa tempat wisata yang bisa kudatangi dalam waktu sehari di Kabupaten Tuban yang ber-tagline "Tuban Bumi Wali - The Spirit of. Harmony"
1. Goa Akbar
Setiba di terminal Tuban sekitar pukul 10 pagi, tujuan pertama kami adalah Goa Akbar. Goa ini tentu sangat familiar sekali bagi yang pernah singgah di Tuban, terutama umat muslim yang mlakukan ziarah makam Sunan Bonang (salah satu wali songo). terletak di tengah kota di jalur surabaya semarang akan sayang jika melintas disini dan tidak singgah di Goa Akbar. Goa ini icon Tuban hingga tuban juga mendapat julukan kota seribu goa.
Tiket masuk ke Goa ini cukup murah, hanya 5 ribu rupiah. Kalau kalian naik motor kesini kamu bisa parkir dekat pintu masuk goa. Tapi kalau naik mobil kalian bisa parkir di pinggir jalan raya sebelum masuk gang menuju Goa Akbar. Untuk urusan ini saya salut dengan pemkab Tuban. Disediakan sebuah parkir khusus wisata di area yang terletak antara Goa Akbar dan makam Sunan Bonang. Bus pariwisata dan mobil pribadi yang parkir disini bisa menyewa becak untuk menuju lokasi wisata yang dituju, karena lumayan menguras tenaga juga kalau jalan kaki. Selain itu di sekitar area parkir ini ada toko oleh - oleh yang berjejer menyajikan banyak opsi dari makanan hingga pakaian. Ini kerja nyata kalau industri kreatif dan pariwisata itu bisa diperankan menaikkan kesejahteraan warga lokal.
Ini beberapa penampakan di Goa Akbar ^_^
Dinding berpanorama ini menghiasi jalan menuju mulut Goa |
Akses Pintu Masuk Goa |
Welcome, This is Goa Akbar |
Dilarang juga berbalik ke masa lalu :D |
Dan semakin gelap |
disini ada mata air yang "dipercaya" bisa mendatangkan keberuntungan dan menyembuhkan penyakit |
bagian Goa yang luas dan ada celah kecil yang bikin suasana dramatis. ini point of view banget dari Goa Akbar |
Cukup satu jam untuk mengelilingi area Goa Akbar dengan bumbu kenarsisan. Sedikit melelahkan dan harus berhati - hati ketika masuk di dalam Goa, udara yang lembab membuat jalan menjadi licin. Setelah istirahat sejenak di area panggung hiburan yang saat itu ada konser Didi Kempot kita melanjutkan perjalanan. Karena sudah waktu duhur dan makan maka agenda lanjutan adalah
2. Masjid Agung Tuban
Sebagaimana tata kota di hampir semua kota di jawa, masjid Agung Tuban yang dulu kala bernama Masjid Jami' ini terletak di sebelah barat Alun - Alun Kabupaten Tuban. Bangunan masjid megah ini merupakan hasil pemugaran berkali - kali dan konon terakhir dilakukan pada tahun 2004 ini bukan hanya tempat ibadah bagi warga tuban namun juga salah satu simbol religiutas warga Tuban. Ketika waktu sholat tiba terutama di akhir pekan masjid ini menjadi sangat ramai karena letaknya yang dekat sekali dengan makam Sunan Bonang. Banyak peziarah dan wisatawan yang "menemui" Tuhannya dimasjid ini dengan sujud dan doa kusyuk.
Jamaah melaksanakan Sholat Dzuhur |
Hal yang menarik lagi yang kutemui di masjid agung siang ini adalah segerombolan bonek alias pendukung persebaya yang duduk santai di halaman masjid seusai melaksanakan sholat. Kenapa menurutku ini menarik? akan kuulas di tulisan lain saja ya. ini sekilas foto mereka yang kuambil candid
dan yang terakhir, sebelum meninggalkan masjid untuk segera cari makan, satu dua jepretan tak masalah kan???
No comments:
Post a Comment